Suara.com - Seorang wartawan berinisial YAN dirampok setelah ditusuk oleh komplotan begal dengan menggunakan obeng. Peristiwa begal itu terjadi saat korban pulang ke rumahnya.
YAN mengaku dibuntuti para pelaku di flyover Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin (19/12/2022) dini hari, sekira pukul 02.00 WIB.
Setelah YAN naik flyover ke arah ITC Kuningan atau Ambassador, YAN sudah dibuntuti oleh rombongan begal.
Saat berjalan pelan, korban langsung dipepet dari sebelah kanan.
Dia mengaku sempat melawan komplotan tersebut. Namun korban akhirnya ditusuk oleh salah satu pelaku dengan menggunakan obeng.
“Sempat melawan, kena tusuk bagian paha kiri,” kata YAN, saat dihubungi, Selasa (20/12/2022).
YAN akhirnya menyerah karena para pellu semakin agresif dalam mengeroyoknya. Motor Vespa Matic YAN, dengan nomor polisi AB 6731 FV dibawa kabur pelaku.
Korban mengaku sempat ditolong oleh sekelompok pemotor lain yang berada di arah seberang. Gerombolan tersebut juga sempat mencoba mengejar para begal, namun mereka kehilangan jejak saat di daerah Banjar Kanal Timur (BKT)
“Sebagian rombongan penolong sempat ngejar rombongan pelaku, tapi kehilangan jejak di daerah BKT,” katanya.
Baca Juga: Gawat Bah! Seorang Wartawan di Sumut Ditusuk OTK, Polisi Turun Tangan
Setelah itu YAN dibawa rekan-rekannya ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RS AL) Mintoharjo.
YAN menuturkan, ia sempat mengenali salah seorang pelaku. Pelaku tersebut berambut plontos.
Mereka berjumlah 8 orang dengan mengendarai 4 motor. Salah satu motor yang diingat YAN merupak Honda Beat dengan warna hitam dan hijau.
“Ada yang naik Honda Beat warna hitam-hijau. Total 4 motor, sekitar 8 orang,” jelasnya.
Saat ini kondisi YAN berangsung membaik, beruntumg luka di paha akibat tusukan obeng tersebut tidak terlalu parah.
YAN kerugian puluhan juta rupiah lantaran Vespa maticnya digondol pelaku. Namun barang berharga lainnya seperti laptop dan ponsel masih bisa diselamatkan korban.